Halo sahabat erudisi, mungkin berita ini sudah tidak asing lagi di kalangan wanita. Sampai di kota saya mengadakan penyuluhan khusus untuk membahas masalah ini. Masalah ini tidak bisa di anggap sepele karena ini merupakan kebutuhan bagi kaum wanita. Langsung saja mari kita bahas!
Bahaya klorin pada pembalut wanita
Sebelumnya mari kita cari tahu apa sih klorin itu?
Dilansir dari halaman resmi Centers for Disease Control and Prevention, Klorin adalah sebuah bahan kimia yang sering digunakan untuk bahan industri rumah tangga, seperti sebagai bahan pemutih pada kain, pembuat pestisida, karet dan pelarut. Klorin juga sering digunakan dalam air minum dan air kolam renang untuk membunuh bakteri berbahaya dan sebagai bagian dari proses sanitasi limbah industri.
Sahabat erudisi bisa membayangkan sendirikan bagaimana bahan berbahaya itu jika terkandung dalam pembalut yang biasa Anda gunakan. Dalam proses reproduksi, klorin memiliki dampak berbahaya, yaitu proses pemutihan bahan baku pembalut dengan klorin bisa menghasilkan zat dioksin sebagai produk sampingannya. Selain keputihan, gatal-gatal dan iritasi, ternyata klorin dapat menyebabkan kanker.
Menurut penelitian, setiap tahun lebih dari 8000 wanita yang meninggal akibat kanker rahim (kanker serviks). Jika seseorang mulai terjangkit infeksi vagina, maka setidaknya 6 tahun hidupnya akan dihabiskan untuk pengobatan.
Nah, sahabat erudisi sudah mengetahuikan bahaya yang disebabkan oleh klorin. Mulai sekarang Anda harus lebih berhati-hati lagi dalam memilih pembalut yang aman untuk digunakan.