Ramadhan adalah bulan suci yang sangat dihormati oleh umat muslim di seluruh dunia. Saling hormat-menghormati antar umat beragama adalah cermin masyarakat yang harus terus dilestarikan.
Sifat saling toleransi dan saling menghormati sudah ada sejak zaman Nabi. Dan diteruskan sampai pada masa sahabat bahkan tabi’in. Indonesia sebagai negara yang memiliki beragam agama dan suku juga harus meniru sifat para sahabat dan tabi’in dalam beragama.
Berikut adalah kisah penuh hikmah seorang Majusi yang menghormati bulan suci Ramadhan.
Alkisah pada zaman dahulu ada seorang anak yang beragama Majusi sedang makan di pasar, padahal saat itu adalah bulan Ramadhan di mana umat muslim sedang menjalankan ibadah puasa.
Kemudian ayah dari anak tersebut melihatnya sedang makan di pasar. Sontak sang ayah pun marah sembari berkata kepada anaknya: “Kenapa kamu tidak tahu diri di bulan Ramadhan, seharusnya kamu tahu ini bulan Ramadhan. Kamu harus menghormati umat muslim yang sedang menjalankan puasa di bulan Ramadhan!” Karena gemas sang ayah pun memukul anaknya yang dianggap keterlaluan karena makan di siang hari di bulan Ramadhan.
Setelah orang Majusi itu meninggal dunia ada seorang ulama yang bermimpi bertemu dengan dirinya. Di dalam mimpinya itu ulama tersebut melihat seorang Majusi sedang berada di taman surga yang begitu indah. Ulama ini pun heran, kenapa bisa orang Majusi berada di surganya Allah.
Karena keheranan ulama ini pun bertanya “Bukankah tuan adalah seorang Majusi, kenapa anda bisa berada di taman surga yang sangat mulia ini.” Orang Majusi itu pun menjawab, “Menjelang kematianku, hatiku tersentuh, hatiku terpanggil untuk memeluk agama Islam.”
Pada saat ajal menjemputku aku mendengar suara yang menyeru padaku, “Wahai para malaikat janganlah kalian biarkan ia tersesat dalam agama Majusinya. Angkatlah dia menjadi muslim yang terhormat karena dia menghormati bulan suci Ramadhan.”
Sungguh Ramadhan adalah bulan yang sangat dimuliakan. Jika seorang Majusi yang menghormati bulan Ramadhan saja diberikan karunia yang begitu luar biasa, apatah lagi umat muslim yang menghormati bulan suci Ramadhan, dengan menjalankan puasa dan berbagai ibadah di dalamnya? Semoga kita bisa menjadi pribadi yang dirindukan surga.