Kehamilan Trimester Ketiga

Evelyne Greita J

kehamilan trimester ketiga

Trimester ketiga ini adalah masa akhir dari Anda. Seiring pertumbuhan bayi di rahim, tubuh Anda terasa makin membesar dan ‘berat’. Kegiatan ringan sehari-hari mungkin terasa sulit, seperti bangun dari tempat tidur ataupun bangun dari tempat duduk.

Rasa letih yang pernah dialami pada masa awal di pertama, pada trimester ketiga ini bisa kembali Anda rasakan. Tidur siang secukupnya bisa sedikit membantu mengatasinya. Anda juga mungkin merasa lebih emosional, karena memikirkan proses persalinan, mengurus bayi dan sebagainya.

Namun, di sisi lain, Anda merasakan kebahagiaan tersendiri merasakan gerakan-gerakan yang dilakukan si buah hati di dalam perut Anda. Saat ini bayi Anda bisa menendang-nendang perut memberi sensasi kebahagiaan tersendiri. Ini dapat memberi semangat lebih kepada Anda untuk mempersiapkan segala sesuatunya untuk menyambut kehadiran si kecil kelak.

Susah untuk tidur?

Karena tubuh Anda yang semakin membesar, mungkin Anda sedikit kesulitan menemukan posisi yang nyaman untuk tidur dan kesulitan untuk berganti posisi. Tidur dalam posisi miring adalah yang terbaik. Dengan tidur dalam posisi miring, sirkulasi darah menjadi lebih lancar.

Tidur telentang pasti akan terasa tidak nyaman. Untuk itu, ingatlah untuk mengambil posisi miring ketika Anda beranjak tidur, apabila Anda terbangun dan menemukan telentang, segera kembali ke posisi awal sebelum tadi terlelap. Meletakkan bantal antara lutut atau di belakang punggung, mungkin dapat membuat Anda lebih merasa nyaman.

Hal lain yang mungkin mengganggu kenyamanan tidur Anda:

  • Kram pada kaki. Disebabkan oleh tekanan dari rahim terhadap pembuluh darah yang menuju ke kaki.
  • Rasa panas pada perut. Rasa ‘panas’ mungkin terasa pada dada sebelah bawah, disebab tekanan rahim terhadap lambung hingga posisinya bergeser dari biasanya.
  • Hidung tersumbat. Akibat alirah darah lebih banyak terhadap jaringan lendir pada hidung dan mulut.
  • Gerakan bayi Anda.
  • Keinginan buang air kecil.
  • Mimpi aneh. Ada banyak ibu melaporkan bahwa di akhir masa kehamilan sering mengalami mimpi yang aneh-aneh, hal ini mungkin disebabkan oleh keadaan emosional si ibu yang terlalu takut dan mengkhawatirkan proses persalinan.

Apakah saya kembali bergairah berhubungan seks?

Anda bisa jadi kehilangan gairah untuk melakukan hubungan seks, selain karena Anda fokus untuk mempersiapkan diri menghadapi persalinan, juga karena tidak merasa nyaman dengan ukuran tubuh Anda sendiri. Namun demikian, sebenarnya Anda tetap boleh melakukan seks kapan saja.

Hal lain yang mungkin dialami pada trimester ketiga

Varises
Pembuluh darah yang membesar (bengkak). Terlihat kebiruan di bawah permukaan kulit. Biasanya muncul pada bagian betis dan kaki bagian bawah.

Hemorhoid (wasir)
Ini adalah varises di bagian dubur (anus). Bisa terlihat menonjol keluar, terasa gatal, terasa sakit dan kadang berdarah. Konsultasi dengan dokter jika Anda mengalaminya.

Penyebabnya antara lain:

  • Tekanan dari rahim yang membesar terhadap pembuluh darah besar sekitar anus, sehingga memperlambat aliran darah.
  • Hormon kehamilan yang menyebabkan dinding pembuluh darah menjadi lebih kendur dan mungkin mengalami sedikit pembengkakan.
  • Konstipasi atau susah buang air besar, yang membuat Anda mengejan kuat untuk mengeluarkan tinja.

Bengkak-bengkak

Penimbunan cairan dan sirkulasi darah yang melambat dapat menyebabkan pembengkakan pada kaki, pergelangan kaki, tangan dan juga wajah.

Jika pembengkakan pada tangan dan wajah Anda tampak berlebihan, terutama jika disertai sakit kepala, pusing-pusing, pandangan mata berkunang dan sakit pada perut, segera hubungi dokter. Ini dapat menjadi tanda atau gejala terjadinya kondisi yang berbahaya yaitu tekanan darah tinggi karena kehamilan atau yang biasa disebut pre-eklamsia. Jangan menunggu lebih lama.

Kesemutan dan mati rasa
Pembengkakan pada beberapa bagian tubuh Anda, dapat menyebabkan tekanan pada syaraf yang menimbulkan kesemutan, mati rasa pada kaki, tangan dan lengan. Kulit perut juga mungkin mengalami mati rasa, karena kulit tersebut teregang dengan kuat.

Sakit pinggul dan punggung
Ini mungkin terjadi sejak trimester kedua. Peregangan pada punggung Anda akan semakin besar seiring pertumbuhan perut yang membesar. Bagian panggul juga mungkin terasa nyeri akibat hormon yang mengendurkan otot pengikat sendiri pada tulang panggul sebagai persiapan menghadapi persalinan. Tidur dengan meletakkan bantal pada punggung, mungkin dapat memperingan rasa nyeri ini.

Sakit pada otot perut
Otot dan persendian yang menopang perut akan terus meregang seiring pertumbuhan rahim yang membesar, dan ini dapat menyebabkan rasa nyeri.

Nafas pendek
Akibat tekanan dari rahim yang membesar ke arah atas, menyebabkan paru-paru Anda tidak leluasa untuk mengembang dan mengempis, sehingga membuat Anda lebih cepat bernafas.

Payudara yang terus membesar
Kolostrum mungkin keluar dari kedua payudara Anda. Kelak ketika si kecil lahir, kolostrum ini harus diberikan pertama kali untuk bayi Anda.

Keluar cairan vagina
Pada akhir-akhir masa kehamilan, cairan yang keluar dari vagina mungkin bertambah banyak. Jika Anda menemukan keluarnya cairan dalam jumlah cukup banyak atau ada darah keluar, segera hubungi dokter.

Gerakan si kecil berkurang
Ini disebakan ukuran si kecil yang bertambah besar, sehingga ruang geraknya menjadi terbatas. Anda akan menemukan bayi Anda ‘tidak selincah’ beberapa minggu sebelumnya. Jika Anda tidak merasakan gerakan paling tidak 10 kali dalam satu jam, atau Anda merasa tidak ada gerakan sama sekali, segera hubungi dokter.

Apa tanda-tanda segera terjadinya persalinan?

Jika kontraksi Anda rasakan lebih sering dan dalam interval yang teratur, dan jarak antara kontraksi semakin pendek dan bertambah pendek, maka kemungkin besar sudah saatnya terjadi persalinan. Kontraksi ini biasanya lebih terasa sakit dibandingkan braxton hicks (kontraksi palsu). Jika rasa sakit sangat tidak tertahankan, segera hubungi dokter.

Pecahnya ketuban, adalah tanda lain bahwa proses kelahiran segera tiba. Segera hubungi petugas pembantu persalinan (bidan) atau dokter, jika Anda mengalami pecah ketuban.

Tanyakan kepada dokter atau bidan mengenai tanda-tanda persalinan, apa saja yang perlu disiapkan dan diperhatikan, serta apa keadaan apa saja yang mengharuskan Anda segera meluncur ke rumah sakit.

Related Post