Ketika pertama kali saya melihat tanaman cokra cakri, saya tidak begitu tertarik untuk menelitinya lebih lanjut. Akan tetapi setelah saya cari di internet tentang tanaman ini, baru saya tertarik dengan tanaman cokra cakri tersebut.
Nah, kali ini saya akan membagikan beberapa informasi mengenai tanaman cokra-cakri.
Tanaman cokra cakri di daerah pegunungan sudah dikenal memiliki beberapa manfaat dan khasiat, namun belum banyak diketahui oleh orang. Padahal bisa saja tanaman ini diambil minyak atsirinya karena tanam ini sangat harum. Penanamannya pun sangat mudah serta mampu tumbuh dengan sangat cepat.
3 manfaat tanaman cokra-cakri
1. Sebagai penghilang bau badan
Tanaman ini biasa diolah menjadi urapan, jika anda pernah memakan kemangi, maka tanaman ini rasanya juga wangi seperti kemangi, namun memiliki ciri khas harum yang berbeda. Jika tanaman kemangi harum saat anda makan, tanaman cokra-cakri akan memberikan efek harum ketika anda makan dan sesudah selesai makan.
Sensasi harumnya masih akan menempel di tenggorokan sampai Anda selesai makan. Selain itu tanaman ini dipercaya dapat menghilangkan bau badan seperti halnya tanaman kemangi.
2. Menyehatkan pencernaan
Tanaman ini dipercaya dapat menyehatkan pencernaan, membuat lambung menjadi nyaman dan melancarkan buang air besar. Jika kita pikir secara logika maka asumsi ini bisa kita anggap benar karena tanaman cokra-cakri ini memiliki serat yang cukup tinggi.
Jika anda pernah memakan long jipang (pupus daun muda dari labu siam yang tumbuh di dataran tinggi Dieng, Banjarnegara dan desa Gerlang), Anda akan merasakan tekstur yang hampir sama, tapi cokra-cakri terasa lebih sedikit berserat. Sedangkan serat sendiri, dibutuhkan oleh tubuh kita untuk melancarkan buang air besar dan menyehatkan pencernaan.
3. Alternatif sayur tambahan
Setiap sayuran hijau pasti memiliki klorofil, vitamin, dan beragam zat lainnya yang bermanfaat bagi tubuh. Demikian halnya tanaman cokra-cakri yang berwarna hijau yang bisa kita manfaatkan sebagai tambahan alternatif sayur untuk kita konsumsi.
