ERUDISI.COM – Memutuskan untuk memilih jurusan kuliah memang tidak bisa sembarangan, karena itu akan menentukan arah kehidupan. Kuliah sendiri adalah proses belajar tingkat lanjut di mana seseorang sudah menentukan arah tujuan hidupnya secara sadar.
Berikut ini adalah beberapa tips atau cara untuk memilih jurusan kuliah:
Sesuaikan Minat – Kuliah itu susah-susah gampang, tapi bisa juga gampang-gampang susah. Agar Anda lebih banyak mendapatkan gampangnya kuliah, sebaiknya memilih jurusan yang disesuaikan dengan minat. Kalau kamu suka menghitung dengan rumus yang super kompleks dan bikin kepala sembelit atau mungkin perut jadi pusing hehe, ada baiknya kamu masuk fakultas MIPA.
Di sana ada jurusan matematika, fisika, kimia dan lain-lain, yang akrab dengan rumus dan hitung-hitungan kompleks. Jika kamu senang berhitung dan membuat pembukuan, bisa masuk ke jurusan ekonomi, akuntansi, administrasi perkantoran atau perbankan.
Intinya, pilihlah sesuai minat, karena kamu akan menjalani masa perkuliahan itu selama bertahun-tahun lamanya.
Kebayang kan bagaimana rasanya kalau harus menjalani sesuatu yang tidak diminati selama bertahun-tahun? Ya itu kemungkinan besar akan membuat kamu frustasi.
Sesuaikan kemampuan – Di bangku SMA, sudah ada penjurusan awal yang menempatkan kamu di IPA atau IPS. Begitu juga bagi yang tamatan SMK. Nah, dari situ kamu bisa menilai diri dan potensi terbaik di bidang apa, sehingga kamu dapat mengembangkan kemampuan dan potensi diri secara maksimal di bangku kuliah nanti.
Misalnya, kamu sangat menguasai dalam hal utak-atik mesin (ototomotif), maka sebaiknya kamu memilih jurusan yang cocok untuk mengembangkan potensi tersebut, dengan masuk ke jurusan teknik otomotif dan sejenisnya.
Tapi, jika misalnya kamu sangat suka melihat pelaut yang gagah dengan seragamnya, lalu memilih jurusan pelayaran sementara sebenarnya kamu orang yang phobia laut gelap atau tidak bisa berenang, kebayang kan kesulitan yang akan kamu hadapi nantinya?!
Meminta Saran – Kalau masih bingung memilih jurusan apa untuk kuliah, guru mungkin adalah salah satu yang paling mengerti potensi diri kamu, maka mintalah saran kepada mereka. Atau bisa juga meminta pendapat dari teman, kakak dan orang tua.
Pendapat atau saran dari orang-orang yang mengenal kamu lebih dekat tentu tahu pula potensi terbaik yang kamu miliki. Pertimbangkan masukan dari mereka untuk memudahkan kamu memilih jurusan perkuliahan yang paling tepat. Tapi, jangan juga meminta saran kepada terlalu banyak orang, cukup ke beberapa orang saja dan pilih salah satu saran yang dirasa paling cocok.
Melihat Prospek Kerja Jurusan – Kamu mungkin pernah melihat kakak-kakak mahasiswa yang mengeluhkan tentang tugas akhir mereka. Mengeluh, menangis. Betapa sulitnya menjadi mahasiswa tingkat akhir.
Tapi kamu juga mungkin sering mendengar bahwa sepusing-pusingnya kepala menyelesaikan kuliah, akan lebih pusing lagi kalau setelah lulus, tetapi kamu masuk dalam daftar sarjana pengangguran karena kesulitan mendapat pekerjaan yang sesuai.
Jika kamu berencana kembali ke kampung halaman, kamu bisa lihat potensi di daerah kamu sendiri, agar bisa menyesuaikan dengan jurusan yang kamu pilih. Jangan sampai ada penyesalan di belakang karena tujuan berkuliah, selain demi pengetahuan dan ilmu juga untuk mendapatkan pekerjaan atau karir yang mampu memberi penghidupan yang baik dan layak.
Itulah beberapa tips jitu memilih jurusan kuliah. Semoga bisa membantu kamu yang mungkin kebetulan masih bingung untuk menentukan jurusan kuliah apa yang akan dipilih dan dikembangkan. Terakhir, jurusan apapun yang kamu pilih, perlu diperjuangkan, dijalani dengan sungguh-sungguh, nikmati dan maksimalkan.
So, keep spirit! Kejarlah cita-cita dan jadilah kebanggaan Indonesia di masa depan.